Monday, August 20, 2007

Kau dan aku.

kalau aku tidak merindu
mengapa tidur bermimpikan mu?

kalau aku tidak menyayangi
mengapa hati berdegup menyebut nama mu?

kalau aku tidak menyintai
mengapa hidup tak berdaya tika kau tiada?

kalau aku tidak ada kamu
mengapa masih di biarkan aku terus hidup?

kau dan aku
mengapa harus bertemu
hanya untuk pamit pergi
dengan hati terluka
dan hidup sengsara?

antara kau dan aku
siapakah yang tidak cukup berusaha?
menjayakan dan mengotakan
janji-janji atas nama cinta.

.

"am still loving you ..." those who said the word love without sense of sensibility and sincerity. has condemned the other live, to suffer the horribly sorrow which no word neither sentences can tell. yet ... we dare to die in vain. just to a have a glimpse of love. smile for a second. cry for eternity."

4 Comments:

Blogger Orked said...

lama hilang..tetiba posting menderu2 je pakcik

4:03 PM  
Blogger MZ said...

tetiba ...
angin bayu dari banjaran titiwangsa
bertiup kencang
patah-patah perkataan
yang tadi nya berlegar-legar
di ruang minda dan hati
gugur satu persatu
membentuk baris-baris ayat
untuk tatapan kalbu.

begitulah kira nya kujie ..

4:54 PM  
Anonymous Anonymous said...

indahnya puisi tu..seakan terlihat kerdipan sibintang diwaktu malam :D

1:58 PM  
Blogger MZ said...

tenkiu endah ..

4:37 PM  

Post a Comment

<< Home